Digital mengubah krisis pandemi menjadi lompatan besar dalam mengubah ekosistem digital dengan membangun infrastruktur digital yang kuat dan inklusif. Di Indonesia total dari populasinya mencapai 274,9 juta jiwa di mana Indonesia adalah salah satu negara terbesar di dunia, di Indonesia populasi dengan penggunaan mobile connections dengan pengguna sebanyak 345,3 ribu jiwa dengan populasi 125.6% dan penggunaan internet dengan jumlah 202.6 ribu dengan populasi 73.7% dan Indonesia dengan negara paling banyak aktif dalam sosial media dengan 170.0 juta dengan populasi 61.8%.
Bagaimana Digital Indonesia pada tahun 2021–2024?
Dimana ada 5 sektor strategi digital diantaranya:
Penuntasan infrastruktur internet berkecepatan tinggi di 12.548 Desa atau Kelurahan dan 150.000 titik layanan publik (termasuk layanan kesehatan).
Pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) dan refarming spektrum frekuensi radio untuk efisiensi jaringan maupun pengembangan teknologi 5G.
Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) bidang digital yang komprehensif dan berkelanjutan mulai dari level “Literasi Digital”, “Talenta Digital”, sampai level “Kepemimpinan Era Digital”.
Penguatan ekosistem ekonomi digital dengan memfasilitasi program-program, seperti UMKM, teknologi digital oleh petani, nelayan, dan startup digital.
Penyelesaian legislasi primer pendukung ekosistem digital, terutama Rancangan Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi dan RUU Cipta Kerja di bidang telekomunikasi atau penyiaran yang diharapkan mampu mendorong akselerasi digitalisasi televisi nasional.
Selain 5 sektor strategi digital, ada 100 inisiatif utama di 10 sektor prioritas seperti:
Digital Lembaga Pemerintahan
Pembelanjaan Digital
Jasa Keuangan Digital
Digitalisasi Perindustrian
Media dan Hiburan
Pertanian dan Perikanan Digital
Perkantoran Digital
Transportasi dan Pariwisata Digital
Pendidikan Digital
Kesehatan Digital
Lalu ada beberapa target Indonesia digital di mana tambahan pertumbuhan hingga 1% per tahun dari pertumbuhan dasar pada tahun 2024, dengan 2,5 juta lapangan kerja tambahan tercipta di atas pertumbuhan dasar, 50% dari usaha mikro, kecil dan menengah atau ultra mikro (UMKM/UMI) yang terintegrasi, mempunyai 600.000 talenta digital yang dilatih di setiap tahunnya.
Permasalahan Strategi pembangunan Infrastruktur TIK di Indonesia :
Pemerataan Akses 4G, di mana Indonesia untuk jaringan 4G belum merata
Ekonomi Digital
Pembangunan Pusat Data Nasional
Digitalisasi Penyiaran
SDM Talenta Digital untuk kondisi SDM Indonesia , Indonesia menempati peringkat 53 dari 63 negara pada IMD Word Digital Competitiveness Rangking.
Sponsor
Sponsor yang pernah bekerja sama
Klik logo untuk info lebih lanjut.
Contact
Hubungi Kami
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Hubungi kami jika ingin bekerja sama
Terima Kasih!! Pesan anda sudah kami terima. Kami akan segera menghubungi anda.